Beberapa hari yang lalu saya menerima email dari seorang perempuan lulusan D3 Unpad yang menanyakan tentang situasi di Nigeria, biaya hidup, fasilitas dan sebagainya, rupanya dia mendapat tawaran kerja di NNPC (Nigerian National Petroleum Coorporation) dengan posisi sebagai "Personal Secretary". NNPC ini semacam Pertamina-nya Indonesia.
Yang bersangkutan mendapat informasi adanya "lowongan kerja" tersebut melalui Tagged (semacam FS) dari seseorang (orang Nigeria) bahwa di NNPC sedang membutuhkan tenaga secretary.
Singkat cerita bahwa si perempuan ini keliatannya percaya, karena pada tanggal 5 Januari yang lalu dia akan mentransfer uang sebesar USD 500 ke kawan barunya yang di Nigeria yang katanya untuk biaya pengurusan paspor dan visa, kemudian dijanjikan bahwa paspor dan visa tersebut akan dikirim dari Nigeria ke Indonesia pada tanggal 15 Januari 2008!
Dari situ saya langsung berkesimpulan bahwa ini adalah PENIPUAN!
Akhirnya saya jelaskan bahwa paspor, apalagi paspor baru sejauh yang saya ketahui hanya bisa dikeluarkan oleh negara pemberangkatan, dalam hal ini oleh Indonesia, bukan oleh negara tujuan. Begitu juga visa, lebih-lebih visa baru dan visa kerja, tidak mungkin dikeluarkan oleh pemerintah Nigeria untuk warga Indonesia yang tinggal di Indonesia!
Singkatnya, untuk bisa bekerja keluar negeri prosesnya tidak bisa semudah itu, banyak sekali persyaratan yang dibutuhkan antara lain :
- Adanya perusahaan di Indonesia atau agen kerja yang akan mengirim orang ybs.
- Adanya pernyataan dari perusahaan diluar negeri bahwa mereka memang memerlukan tenaga tersebut.
- Kontrak kerja antara calon pekerja dengan kedua belah pihak
- Paspor
- Visa kerja
- Dlsb.
Untuk bisa mendapatkan dokumen-dokumen tersebut masih diperlukan banyak lagi berkas-berkas penunjang yang jumlahnya tidak sedikit dan biaya yang tidak murah, sehingga sangat mustahil dengan hanya transfer uang sebesar 500 US Dollar akan bisa mendapatkan paspor dan visa kerja.
Kisah ini saya diskusikan juga dengan teman kantor saya yang orang Nigeria, dan dialah yang pertama-tama menyatakan bahwa kasus itu adalah penipuan, orang Nigeria banyak melakukan penipuan dengan modus operandi yang kurang lebih sama bukan hanya ke Indonesia tetapi juga ke negara-negara berkembang lainnya, katanya.
Sasaran mereka adalah orang-orang yang berusia masih relatif muda atau yang fresh graduate dan belum punya pengalaman dalam banyak hal.
Tulisan ini sengaja saya buat sekedar untuk sharing pengalaman sekaligus sebagai peringatan sekiranya ada sodara, adik, kenalan atau kerabat yang menerima tawaran kerja diluar negeri dengan pola-pola yang kurang lebih sama dengan kisah diatas maka hendaknya berhati-hati apalagi kalo penawarannya datang dari Nigeria!
Sebetulnya sangat mudah untuk menghindari jenis-jenis penipuan semacam ini, yaitu melakukan cross-check, dengan adanya sarana internet maka sangat mudah untuk melakukan cross check ke berbagai sumber.